Lana Bastasic mengumumkan pemutusan kontraknya karena sikap penerbit terhadap serangan Israel di Gaza.
Dalam sebuah postingan di Instagram pada hari Selasa, Bastasic menulis bahwa penerbit S. Fischer Verlag tetap bungkam menghadapi genosida yang sedang berlangsung di Gaza, dan dia memutuskan kontraknya sebagai protes.
“Mengingat konteks politik global yang kita hadapi saat ini,” jelasnya di Instagram, “Saya merasa sudah menjadi kewajiban moral dan etika saya untuk mengakhiri kontrak saya dengan S. Fischer.”
“Penerbit saya tidak hanya gagal untuk bersuara mengenai genosida yang sedang terjadi di Gaza, namun mereka juga tetap diam terhadap sensor yang sistemik dan sistematis yang terjadi di Jerman selama dua bulan terakhir.”
Sejak 7 Oktober Israel telah melancarkan kampanye pengeboman genosida di Gaza yang telah menewaskan lebih dari 24.400 warga Palestina, sekitar 70 persen di antaranya adalah anak-anak dan perempuan.
Diterjemahkan dari situs tn.ai